Menelusuri Nikmatnya Chinese Food

Menelusuri Nikmatnya Chinese Food
October 22, 2014 Demedia
chinese-food

chinese-food

Hampir setiap orang Indonesia pernah menyantap masakan Cina atau yang lebih akrab dengan nama Chinese Food. Siapa yang tidak kenal dengan cap cay, I fu mi, atau nasi tim?

chinese-foodHampir setiap orang Indonesia pernah menyantap masakan Cina atau yang lebih akrab dengan nama Chinese Food. Siapa yang tidak kenal dengan cap cay, I fu mi, atau nasi tim?

Semua nama tersebut tentu sudah tak asing lagi di telinga Anda. Chinese food memang salah satu menu yang sering dijumpai di Indonesia. Anda dapat menemukan Chinese food mulai dari restoran ternama, hingga penjaja kaki lima. Masakan ini dapat akrab dengan lidah kita karena menggunakan bumbu yang hampir serupa dengan masakan Indonesia. Hal ini menjadikan Chinese food dapat ditiru dan dicoba sendiri di rumah.

Chinese food menggunakan bahan yang beragam dan mudah didapat seperti ayam, bebek, dan berbagai jenis makanan laut. Bumbu-bumbu yang digunakan pun dapat dikatakan mudah ditemukan. Mungkin ada beberapa bumbu yang masih asing di telinga, seperti bumbu ala szechuan dan bumbu ngo hiong. Szechuan sendiri adalah salah satu provinsi di Cina. Mereka biasa mengonsumsi masakan dengan citarasa pedas. Ciri khas dari masakan ala Szechuan adalah menggunakan banyak bawang putih, cabai kering, dan juga Szechuan pepper. Sedangkan ngo hiong adalah lima macam rempah yang sering digunakan pada masakan Cina. Terdiri dari bunga lawang/pekak, Szechuan pepper, adas manis, cengkeh, dan kayu manis. Biasanya digunakan untuk memasak unggas dan daging berlemak.

Bumbu-bumbu tersebut cukup populer untuk digunakan pada beberapa masakan cina. Sebut saja ayam bumbu Szechuan yang biasa disajikan di restoran dengan hot plate. Atau daging bumbu ngo hiong yang memiliki citarasa asin, manis, dan juga pedas. Tidak hanya ayam dan daging saja yang dapat digunakan. Aneka makanan laut juga dapat digunakan seperti udang atau cumi.

Selain bumbu khas, teknik memasak ala Chinese food juga dapat dicoba untuk memasak sayuran. Chinese food memiliki teknik menumis cepat untuk sayuran. Dengan suhu api yang besar, sayuran ditumis selama dua sampai tiga menit saja. Sayur yang dihasilkan akan lebih renyah dan tentu saja lebih sehat karena vitamin yang terkandung tidak hilang semuanya. Beberapa Chinese food yang menggunakan teknik ini adalah cap cay, cah jagung putren, cah brokoli, dan aneka cah lainnya.

Masih banyak lagi jenis Chinese food yang akrab dengan lidah Indonesia, baik dengan rasa yang masih otentik ataupun hasil modifikasi. Modifikasi resep sering dilakukan agar tercipta berbagai variasi rasa dan jenis masakan.


chenese-foodAnda bisa mencoba membuatnya sendiri di rumah dengan panduan aneka resep dari buku Chinese Food dari Ratu Hani. Semua resep dilengkapi dengan foto step by step membuat Anda mudah mengikuti semua resepnya. Selamat mencoba!

Comments (0)

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*