Kelezatan kue tradisional seringkali membuat kita kangen untuk menyantapnya kembali. Kue ini cocok disajikan sore hari sebagai teman minum teh. Satu resep kue kukus tradisional kami pilihkan untuk Anda. Bahannya sederhana, cara pembuatannya mudah, tapi rasanya istimewa.
Bahan
300 gram tepung ketan
50 gram tepung kanji
½ sdt garam
75 ml air
250 ml air mendidih
2 tetes pewarna merah muda
1 sdm air daun suji
Saus gula merah
500 ml santan dari ½ butir kelapa
250 gram gula merah, iris
1 sdm gula pasir
¼ sdt garam
2 lembar daun pandan, potong-potong
½ sdt tepung maizena
Cara membuat
• Campur tepung ketan dan tepung kanji, perciki dengan 75 ml air. Bungkus tepung dengan kain bersih kemudian kukus selama 10-15 menit sampai panas dan lembap. Tempatkan tepung kukus dalam sebuah wadah, siram dengan air mendidih sedikit demi sedikit sambil diuleni sampai adonan licin.
• Bagi menjadi tiga bagian sama banyak. Warnai satu bagian dengan pewarna merah muda, satu bagian lagi dengan air daun suji, sebagian biarkan tetap putih. Masukkan adonan ke dalam cetakan putu mayang, cetak di atas selembar daun pisang. Lakukan untuk semua adonan, kukus sampai matang.
• Masak santan bersama gula merah, gula pasir, garam, dan daun pandan sambil diaduk sampai mendidih. Angkat dan saring. Tambahkan tepung maizena yang dilarutkan dengan sedikit air, aduk dan masak sampai mendidih kembali dan kental. Angkat dan dinginkan. Sajikan putu mayang bersama santan.