Ikan asin merupakan salah satu makanan yang banyak digemari masyarakat Indonesia. Cara penyajiannya pun beragam. Bisa digoreng biasa, dibumbu pedas, atau bahkan dipepes. Rasanya, hmmm, tidak kalah nikmatnya! Berikut adalah serba-serbi ikan asin yang bisa Anda lakukan sesuai selera.
Mengurangi rasa asin pada ikan asin
Kandungan garam yang tinggi pada ikan asin bisa dikurangi dengan merendamnya dalam air hangat atau air panas beberapa saat sebelum diolah ke dalam masakan. Bila tidak menyukai rasa asinnya, ikan asin bisa direbus sebentar dalam air mendidih. Ada banyak jenis ikan asin, berikut ini beberapa contoh ikan asin yang cocok dijadikan lauk pendamping nasi.
Ikan peda
Ikan asin peda adalah ikan kembung yang diawetkan dengan cara penggaraman dan peragian. Mula-mula ikan dibersihkan dan dibuang isi perutnya. Setelah itu ikan digarami dan disimpan untuk (fermentasi/peragian) selama 4-7 hari. Ikan kemudian dijemur dan diangin-anginkan, kemudian disimpan dalam keadaan tertutup untuk fermentasi/peragian lagi selama 1-3 bulan.
Proses fermentasi ini membuat daging ikan peda memiliki rasa yang berbeda dengan ikan asin pada umumnya. Dipasaran tersedia dua macam ikan asin peda, yaitu peda putih dan peda merah. Peda merah difermentasi lebih lama dibandingkan dengan peda putih. Itu sebabnya dagingnya lebih mudah hancur dibandingkan dengan peda putih.
Ikan asin ini cocok diolah untuk dibuat pepes, atau orak-arik dengan bumbu dan telur.
Ikan jambal roti
Ikan jambal roti adalah nama lain dari ikan manyung. Ikan ini besar, berkumis, berdaging tebal, dan hidup di perairan perbatasan antara air tawar dan asin. Awalnya daging ikan ditiriskan sampai tidak mengandung air lagi. Kemudian dicelupkan ke dalam larutan gula merah, lalu daging ikan digarami. Setelah dikeringkan dengan cara dijemur, daging ikan di lumuri dengan larutan bawang putih untuk kemudian di keringkan lagi dan disimpan. Bawang putih membuat rasa daging ikan asin ini berbeda dengan ikan asin lainnya.
Ikan asin jambal roti sangat cocok ditumis dengan bumbu yang banyak dan beraroma tajam.
Ikan teri jengki
Ini salah satu jenis ikan asin yang populer di kalangan para ibu. Harganya ekonomis dan mudah didapat. Panjangnya sekitar dua buku jari, dan tersedia dalam bentuk utuh atau dibelah dua memanjang. Setelah direndam dengan air hangat/panas, teri jengki biasanya digoreng terlebih dahulu sebelum diolah ke dalam masakan. Teri jengki sangat cocok diolah ke dalam masakan tumis/oseng-oseng dengan sedikit kuah.