Masak ceker! Kan nggak ada dagingnya?” begitu komentar orang yang belum mengenal enaknya menyantap ceker ayam. Jangan salah. Justru ceker ayam adalah bagian yang paling gurih dari ayam. Dagingnya memang sedikit, yang bisa dimakan hanya kulit dan sedikit otot kenyal. Namun, bukan cuma itu kelezatan yang bisa dijual dari ceker ayam. Ceker ayam yang dimasak akan mengeluarkan kaldu, lebih pekat dan kental daripada kaldu dari bagian tulang lainnya. Itulah sebabnya, ceker ayam banyak digemari.
Kelezatan masakan ceker banyak digemari penikmat olahan ayam. Bahkan, di sebuah warung makan di Solo – Jateng, orang-orang rela antri menunggu di pinggir jalan, diterpa angin dingin malam, malah terkadang ditemani rinai hujan, hanya demi menikmati sepiring menu gudeg ceker ayam. Warung makan ini telah populer di mana-mana.
Selain itu, ceker ayam juga luwes dipadukan dengan aneka bumbu. Mulai digoreng renyah, dibacem, sampai dimasak sayur. Diolah dengan bumbu tradisional nusantara, maupun bumbu masakan Cina, ceker ayam juga tetap enak disantap.
Kemudian, bagaimanakah cara memasak olahan ceker yang lezat dan gurih? Di dalam buku “Aneka Olahan Ceker” yang disusun oleh Tim Dapur DeMedia ini, Anda akan mendapati resep-resep aneka olahan ceker lezat dan gurih, sekaligus dilengkapi tata cara memasaknya dan disertai arahan gambar secara step by step. Dilengkapi pula dengan aneka tip dan trik, yaitu seperti memilih jenis ceker yang baik, cara menguliti, memotong, merebus, dan menyimpan ceker.
Semua resep olahan ceker ayam dalam buku yang diterbitkan DeMedia ini sudah teruji kelezatannya. Anda hanya tinggal mengikuti petunjuk cara membuatnya. Jika suka, sah-sah saja menambahkan atau mengurangi bahan yang ada di dalamnya sesuai selera yang diinginkan. Alhasil, buku ini dapat memperkaya ide Anda dalam mengolah ceker ayam menjadi masakan yang lezat. Selamat menikmati!
